Setelah aku melihat tempat pengepul rongsokan yang berada juga di jalan Agus Salim mereka mengumpulkan dan memilah-milah sampah atau rongsokan yang sudah mereka kumpulkan dan akan di timbang di kumudian. Mereka sepertinya sangat bersemangat sekali untuk bekerja mencari nafkah untuk keluarganya. Yang ku lihat malah banyak ibu-ibu bahkan nenek-nenek yang masih bekerja mencari rongsokan.
Seandainya mereka keluargaku aku mungkin sudah malu dan tidak akan bisa membuka mukaku yang selalu aku tutupi. Itulah juga yang aku kagumi karena mereka tidak malu bekerja seperti itu di kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar